Awal Tahun 2019 Bersama Komunitas Pecandu Aksara
Awal Tahun 2019 Bersama Komunitas Pecandu Aksara - Saya ngga tau kapan terakhir saya ngumpul bareng komunitas Pecandu Aksara. Rasanya lama banget. Anggota Pecandu Aksara yang saya kenal paling bontot itu kayaknya juga keluaran dari Writing Camp 3 deh. Sementara sekarang Pecandu Aksara udah selesai ngadain kegiatan Writing Camp yang ke-6. Gilaaa! Udah lama juga
Tentang Cerpen Saya di Buku Struktural Cinta
Dulu, waktu masih kuliah, saya pernah jatuh cinta dan dekat selama beberapa lama dengan seorang pria yang jauh disana. Posisinya dia juga masih kuliah. Tapi kuliahnya di luar Indonesia. Kami bisa dekat karena
Senangnya Sharing Blog Bersama Pecandu Aksara
Sudah terhitung 3 kali saya sharing mengenai blog di Pecandu Aksara. Eh, 4 kali deng, 😅 karena saya sempat mengisi sesi saat di Writing Camp 3 mengenai blog. Curhat dikit, jadi waktu pertama kali bawa materi rasanya gugup banget. Saya juga ngga menyangka akan secepat itu membawakan materi Blogging Workshop for Newbie "Cara Membuat dan
Ketemu Chatreen Moko dan Rapat Payung Komunitas
Minggu 23 Juli 2017 saya menghadiri acara Meet & Greet serta Bincang Literasi bersama Chatreen Moko di Cafeteria 99 lantai 2 Pasar Segar dengan topik Cara Menembus Penerbit Nasional yang diselenggarakan oleh Pecandu Aksara. Sekedar informasi, Chatreen Moko ini adalah seorang penulis asli Makassar yang berhasil menerbitkan karya bukunya hingga menembus penerbit Gramedia se-Indonesia. Bukunya
Ghost Writer, Profesi Nulis Yang Bikin Kamu Kaya
Tanggal 28 Mei 2017 saya menghadiri sebuah Workshop Kepenulisan Biografi bertempat di Cafetaria 99 Pasar Segar Pengayoman Makassar yang diselenggarakan oleh Komunitas Pecandu Aksara. Saya yang merupakan anggota komunitas merasa begitu senang bisa mendapat ilmu baru lagi, yang tentunya dapat menunjang hobi saya dalam nge-blog. 😎 Kalau teman-teman sudah tau mengenai biografi, mungkin untuk istilah
Ikut Kelas Blogging Oleh MIB
Pertama-tama, aku mau menyampaikan bahwa makin kesini aku makin memiliki keinginan besar untuk hidup dan punya nafas di dunia blogging. Hal ini begitu kuat aku rasakan ketika aku mengikuti kelas blogging yang diselenggarakan oleh Komunitas Pecandu Aksara dan MIB (Makassar Indie Books) di Volunteer Cafe kemarin. Seperti di postingan blogku sebelumnya, aku memantapkan diri untuk