14 Juni 2017, PT Prudential Life Assurance menyelenggarakan sebuah acara Peluncuran PRUPrime Healthcare Syariah di Hotel Four Points by Sheraton, Jl. Landak Baru Makassar. Sebelumnya, saya pernah mengulas mengenai produk yang sama dan sedikit mereview peluncuran produk tersebut di kota Medan. Namun yang berbeda kali ini, walaupun produknya masih tetap sama, saya akan sedikit mengulas mengenai peluncuran produk ini di Makassar. Yap, seperti yang sudah saya sebutkan di awal, acara ini diselenggarakan di Hotel Four Points yang dimulai dari pukul 16.30 WITA hingga selesai yang dilanjutkan sekaligus ditutup dengan acara buka puasa bersama.

Beda kota tentunya beda suasana kan? Makanya inilah yang membuat saya tetap ingin menuliskan peluncuran PRUPrime Healthcare Syariah ini di Makassar yang mana produk ini diluncurkan dalam rangka peringatan tahun kesepuluhnya Prudential beroperasi di industri asuransi jiwa syariah Indonesia. Prudential berharap dengan adanya kegiatan seperti ini di beberapa kota termasuk Makassar, hal ini dapat membantu masyarakat atau nasabah dalam pengobatan.

Diawal acara, Pak Widyananto Susanto selaku Vice President of Corporate Communications at PT Prudential Life Assurance memaparkan mengenai 10 tahunnya Prudential Syariah berkiprah di ranah asuransi. Beliau menjelaskan bahwa PRUPrime Healthcare Syariah merupakan produk asuransi rawat inap berbasis syariah yang membayar biaya rumah sakit sesuai dengan tagihan, dan jangkauan global dan manfaat yang berkembang. Produk ini juga diluncurkan karena Prudential senantiasa mendengarkan dan memahami kebutuhan masyarakat Indonesia yang menginginkan perlindungan berdasarkan prinsip dan nilai-nilai universal syariah.

Selanjutnya, Bapak Ahmad Nuryadi selaku Anggota DPS Prudential Indonesia menjelaskan mengenai Konsep Asuransi Syariah. Dalam penjelasannya, beliau mengatakan bahwa asuransi jiwa syariah merupakan asuransi jiwa dengan prinsip syariah (hukum islam). Istilah “takaful” biasa digunakan untuk asuransi jiwa syariah, namun di Indonesia karena istilah tersebut telah digunakan sebagai salah satu merek perusahaan, asuransi jiwa “syariah” merupakan istilah yang lebih umum digunakan.

Perbedaan utama asuransi jiwa konvensional adalah prinsip dasar syariah dalam membantu satu sama lainnya dalam melakukan urusan, termasuk prinsip Risk Sharing/ berbagi resiko dalam asuransi jiwa syariah, berbeda dengan transfer resiko dalam asuransi jiwa konvensional. Oleh karena itu, premi/ iuran pelanggan diperlukan sebagai kumpulan dana yang dapat digunakan oleh pelanggan/ kontributor agar perusahaan dapat digunakan untuk membantu yang lain yang perlu mengklaim resiko terjadi. Dalam skema ini, perusahaan asuransi jiwa syariah bertindak sebagai pengasuh kumpulan dana yaitu premi nasabah, bukan sebagai pemilik dana.

Tak lama kemudian, video presentasi guna memaparkan produk PRUPrime Healthcare Syariah dijalankan oleh Pak Paradikma Subawa selaku Product Marketing. Dalam videonya, dijelaskan manfaat PRUPrime Healthcare Syariah dibandingkan dengan produk-produk sebelumnya. Beberapa diantaranya adalah perlindungan yang membayarkan biaya rawat inap sesua tagihan, memberikan penambahan 10% dari batas manfaat tahunan awal jika tidak ada klaim selama satu tahun polis berjalan, PRUPrime Limit Booster yakni dana tambahan yang bisa digunakan jika seluruh bats manfaat tahunan telah dipakai, perawatan dengan pembayaran cashless di RS rekanan Indonesia, Singapura dan Malaysia.

Untuk target utama, PRUPrime Healthcare Syariah menargetkan kepada pemegang polis aktif maupun calon nasabah. Karena menganut prinsip “Syariah Untuk Semua”, maka produk ini tidak hanya terbatas untuk nasabah Muslim, namun juga untuk semua masyarakat Indonsia. Dari segi biaya, seluruh produk Prudential dirancang sesuai kebutuhan profil maupun tujuan perlindungan masing-masing nasabah. Oleh karenanya, Prudential menyarankan agar nasabah berkonsultasi dengan tenaga pemasar kami untuk lebih memahami perlindungan terbaik mana yang bisa didapatkan sesuai dengan kebutuhan.

Tidak terasa, acara berakhir pukul 17.30 sehingga para peserta bisa bersiap-siap untuk buka puasa bersama. Dari pemaparan tim Prudential, bukannya kita jadi anti terhadap asuransi, tapi malah seharusnya kita jadi teredukasi dan terlindungi akan kehidupan di masa mendatang khususnya di lingkup kesehatan. Terimaksih Prudential.