10 Jenis Batu Alam yang Cocok untuk Desain Rumah
Saat ini memang sedang trendi desain-desain rumah minimalis. Berbagai referensi material dekoratif muncul bergantian. Namun, tahukah kamu bahwa batu alam juga dapat kamu gunakan sebagai dekoratif interior maupun eksterior rumah kamu? Sejak zaman dahulu, batu alam sebenarnya sudah menjadi bahan pokok utama untuk membangun rumah.
Batu alam merupakan hasil dari kerak bumi serta mineral yang kemudian mengalami pengendapan akibat proses alami. Ada banyak jenis yang dapat kamu gunakan sebagai material pembangunan. Mulai dari yang mudah dijumpai hingga yang sangat sulit dijumpai baik di Indonesia maupun di dunia.
Karena keunikannya, batu alam bisa kamu jadikan sebagai material lantai serta dinding rumah kamu. Tentunya pengaplikasian bebatuan ini akan membuat desain rumah kamu akan semakin terlihat natural serta tidak monoton. Buat kamu yang ingin mencobanya,
Berikut 10 Jenis Batu Alam yang Recommended untuk Desain Rumah Impianmu
Batu Candi
Jika membaca namanya dan melihat gambar batu alam yang satu ini, hal yang pertama yang kamu pikirkan pasti mengenai candi-candi bersejarah yang ada di Indonesia. Walaupun namanya sama, namun batu ini bukanlah jenis batu yang digunakan oleh orang jaman dahulu untuk mendirikan candi.
Batu candi merupakan salah satu jenis batu alam yang memiliki pori-pori yang lebih terbuka dibandingkan dengan batu jenis andesit. Selain itu, batu jenis batu candi ini juga ampuh untuk memberikan suasana sejuk pada rumahmu.
Baca Juga: Mengenal 2 Jenis Batako Serta Kelebihan dan Kekurangannya
Harga dari batu alam jenis inipun termasuk murah dan ramah di kantong. Namun ada satu hal yang perlu kamu perhatikan, batu ini memiliki sifat yang mudah menyerap air, sehingga kurang baik untuk digunakan sebagai dinding di luar ruangan. Jika kamu menginginkannya sebagai finishing fasad rumahmu, maka kamu memerlukan lapisan khusus penangkal lumut serta jamur sebelum memasang batu candi pada dindingmu.
Batu Andesit
Batu alam jenis andesit merupakan hasil dari proses erupsi gunung Merapi. Batu andesit sering dijadikan sebagai material pembangun dinding rumah dikarenakan karakteristiknya yang kuat, serta ketahanannya dalam menghadapi cuaca yang ekstrem. Batu jenis ini juga sangat mudah dalam pemasangannya. Batu andesit memiliki tekstur menyerupai kayu, jadi bisa kamu jadikan sebagai eksterior ruangan maupun material dekoratif pagar rumahmu.
Batu Templek
Batu alam jenis templek merupakan pilihan batu alam dinding yang cukup fleksibel karena susunannya yang bersifat abstrak. Dari jenisnya sendiri, batu ini berasal dari beberapa daerah yakni, Garut, Salagedang dan Purwakarta yang tentunya mengahadirkan pola dan bentuk yang beragam pula.
Batu jenis ini banyak diminati dikarenakan karakternya yang padat serta keras, dan juga tahan terhadap cuaca ekstrem, serta tahan terhadap lumut dan jamur. Dan apabila ada kotoran yang melekat pada batu ini, kamu bisa membersihkannya dengan cara digosok dengan menggunakan lap bersih.
Batu ini sering sekali diaplikasikan sebagai hiasan dinding, dikarenakan teksturnya yang tidak beraturan terlihat indah jika dikombinasikan dengan lempengan batu templek lainnya.
Batu Sukabumi
Seperti dengan namanya, batu ini berasal dari daerah Sukabumi, dan termasuk kedalam kategori batu alam yang langka di dunia. Batu sukabumi biasanya memiliki warna yakni hijau, sehingga sering sekali digunakan sebagai lantai untuk kolam renang, kolam ikan, maupun pancuran air rumah.
Keunggulan dari jenis batu alam satu ini ialah teksturnya yang anti licin, serta anti air, dan memiliki senyawa zeoilit yang dapat menjernihkan air. Karena kelangkaannya, maka kamu akan membutuhkan biaya yang sedikit lebih mahal untuk membeli jenis batu alam yang satu ini.
Batu Palimanan
Satu lagi jenis batu alam yang cukup populer digunakan ialah Batu Palimanan. Batu ini berasal dari kecamatan Palimanan kota Cirebon yang diproduksi langsung dari Gunung Ciremai. Jenis batu alam satu ini juga sangat cocok kamu aplikasikan pada interior maupun eksterior rumah kamu. Batu palimanan memiliki pori-pori yang cukup besar serta warna yang jauh lebih terang dibandingkan dengan batu andesit dan batu candi.
Batu Gamping
Di Indonesia, batu ini dikenal dengan istilah batu kapur. Kualitasnya yang tahan terhadap cuaca ekstrem, serta kekokohannya menjadikan batu ini menjadi favorit banyak orang. Tidak hanya berwarna putih, batu alam jenis gamping ini juga memiliki warna lainnya, seperti abu-abu, coklat, biru serta merah muda.
Batu Marble
Siapa lagi nih yang belum mengenal jenis batu satu ini? Batu ini tentu tidak asing lagi untuk kita semua. Batu alam satu ini popular dengan sitilahnya sebagai batu marble. Permukaannya yang mengkilap serta warnanya yang glowing menjadikan ruangan kamu menjadi lebih elegant dan terkesan mewah.
Namun batu alam ini hanya direkomendasikan untuk diaplikasikan sebagai material interior, dikarenakan strukturnya yang tidak tahan terhadap cuaca yang ekstrem.
Batu Granit
Selanjutnya ialah batu alam jenis granit. Batu ini pada umumnya diproduksi menjadi sebuah keramik lantai. Batu granit memiliki motif yang sangat menawan, serta memiliki tekstur yang kuat juga tahan terhadap cuaca yang ekstrem sehingga cocok untuk diaplikasikan sebagai dekoratif rumah untuk interior maupun eksterior.
Batu Paras Jogja
Batu Paras Jogja merupakan salah satu batu alam yang memiliki warna yang cukup terang mendekati putih. Batu ini sangat cocok untuk kamu yang menginginkan desain rumah minimalis namun tetap terdapat unsur alamiahnya. Batu jenis ini biasanya digunakan pada pagar maupun dinding eksterior rumah untuk menambah kesan natural.
Akan tetapi, batu jenis ini mudah berlumut, sehingga membutuhkan perawatan yang lebih ekstra dibandingkan dengan jenis batu alam lainnya. Walaupun begitu, kamu tidak perlu khawatir, karena perawatan batu ini hanya dengan cara digosok dan dilap, tanpa menggunakan cairan pembersih apapun.
Baca Juga: 20 Contoh Desain Rumah Sederhana dan Minimalis
Batu Koral
Batu koral merupakan batu alam yang sangat multifungsi. Selain digunakan sebagai material lantai dan dinding, batu ini juga dapat digunakan sebagai batu hiasan taman. Selain itu, batu ini juga dapat bermanfaat sebagai sarana refleksi apabila dibuat sedikit timbul saat pemasangannya.
Apabila kamu menginginkan batu ini sebagai material untuk mendesain rumah kamu, namun kamu memiliki budget yang kurang, maka kamu dapat mendapatkan batu ini disekitaran sisi sungai dengan cuma-cuma.
Nah dari 10 jenis batu alam diatas, kira-kira yang mana nih yang menjadi pilihan kamu? Ingat yah, menjadikan rumah kamu tampil elegant tidak hanya dengan menggunakan HPL (High Pressure Laminate) maupun Marmer saja, yang harganya tentu mahal.
Kamu juga bisa menggunakan material alam yang tentu harganya jauh lebih murah dibandingkan dengan marmer maupun HPL, namun walaupun harganya terbilang murah, kualitas dari batu alam tidak dapat kamu pandang hanya sebelah mata loh readers.
Sebagai penutup, jika kamu sedang mencari jasa seorang arsitek untuk mendesain bangunan atau interior bangunan impian kamu, bisa hubungi kami disini (Chat Whatsapp Only) untuk mendapatkan desain dengan harga yang sangat terjangkau. Harga bisa menyesuaikan dengan budget yang kamu miliki lho!